Setelah beberapa hari tinggal di Bonn dan Reni & Jujun sudah berangkat haji, Hari ini kami memutuskan untuk jalan-jalan keliling Bonn. Kami naik tram ke Central Station dan berjalan kaki ke arah Uni Bonn. Saya pernah kesini tahun lalu bersama Reni dan Jujun. Tapi karena foto-foto yang diambil waktu itu hilang, jadi dengan senang hati saya pergi kesana lagi. Saya berusaha mengganti foto-foto yang hilang.
Sebelum digunakan sebagai uni Bonn pada tahun 1818, bangunan ini adalah istana bernama Kürfusliches Schloss. Setelah puas foto-foto di Uni Bonn, kami melanjutkan perjalanan ke pusat kota dan mampir ke rumah kelahiran Beethoven. Kang Asep mengajak Alysha melihat-lihat toko di museum itu. Sementara saya mencari sesuatu yang menarik untuk di foto. Perjalanan dilanjutkan ke rumah salah seorang teman karena kami akan mempersiapkan sate untuk acara makan-makan setelah shalat Idul Adha besok. Kami akan bikin sate ayam dan sate kambing. Sambil menunggu bis, kami menyempatkan diri berfoto di Beethoven Statue di Beethovenhalle. Foto-foto bisa dilihat setelah meng-klik "read more"...
0 Comments
Perjalanan dari Brussel dilanjutkan dengan menggunakan kereta Thalys ke Köln. Kami akan di jemput oleh Reni dan Jujun di Köln Hbf. Perjalanan memakan waktu 3 jam. Kereta berhenti dibeberapa stasiun. Karena sudah beberapa hari dijalan, kami tertidur hampir sepanjang perjalanan. Ketika kami hampir sampai di Köln, kami baru menyadari bahwa tas kamera kami hilang. Langsung menghubungi Reni dan ketika bertemu dengan mereka, kami langsung cari kantor polisi untuk bikin laporan kehilangan.
Memang tidak rejeki, tas itu tidak pernah kembali sampai sekarang. Kami sudah ikhlas, semoga isinya bisa bermanfaat buat yang mengambil. Mungkin kami kurang bersedekah. Anyway...setelah lapor sana sini dan membatalkan kartu-kartu yang hilang, kami putuskan untuk tetap menikmati perjalanan kami. Malam ini kami makan malam Tekwan ala Dapur Jujun. Yummy... Keesokan harinya kami berjalan-jalan ke pusat kota Bonn. Kota ini tidak besar dan kalau mau, bisa dijelajahi dengan jalan kaki. Dan itu yang kami lakukan, berjalan kaki menikmati keindahan kota ini. |
Categories
All
Blog WalkingArchives
July 2024
|