Hari keenam sampai kesembilan dalam perjalanan kami dilakukan di Kuala Lumpur, Malaysia.
Maksud hati dikunjungan ke Malaysia kali ini kami akan bisa keliling ke tempat lain selain KL. Karena kami sudah jalan-jalan keliling KL tahun lalu. Tapi ternyata tidak bisa tercapai. That's OK. Ada beberapa hal lain yang belum kami lakukan di kota ini. Hari ini dimulai dengan janji temu dengan Najib & Tataw. Mereka adalah teman-teman Wira ketika kuliah di UNAND dulu. Najib adalah asli Malaysia sedangkan Tataw adalah teman Wira di Padang yang sedang berlibur di KL. Setelah merancang tempat bertemu dengan Najib dan Tataw, akhirnya diputuskan untuk bertemu di daerah Bukit Bintang. Bertemu dengan Najib di Plaza Low Yat, karena ada yang perlu dibeli disana dan karena itu salah satu tempat favorit kami. Kami senang melihat aneka gadget :) Dari tempat kami menginap kami berjalan kaki ke stasiun Putra (tempat kemarin kami dijemput). Ternyata tempatnya tidak terlalu dekat : (sekitar 1,5 km dan jalannya agak menanjak (ternyata lebih dekat ke stasiun Taman Melati). Dari stasiun Putra kami menuju ke stasiun Dang Wangi dan berganti MRT di Stasiun Bukit Nanas menuju Stasiun Bukit Bintang.
0 Comments
Hari ini hari kelima. Kami masih ada di Bangkok. Bangun pagi dengan kaki pegel-pegel yang cukup lumayan, kami pun bebenah buat berangkat ke Kuala Lumpur, Malaysia. Wah...barang bawaan nambah banyak nih sejak belanja di Suanlum Night Bazzaar. Untung kami sudah menyiapkan sebuah tas yang memang akan dikeluarkan ketika barang bawaan kami sudah bertambah banyak. Yang menyenangkan juga dari hotel ini adalah, mereka menyediakan timbangan :D Jadi ditimbang dulu deh barang bawaan kami. Jangan sampe kelebihan berat. Sebuah koper dan sebuah tas yang akan dimasukkan ke bagasi pun ditimbang dan beratnya hanya 28 kg. Wah masih cukup nih.
Pagi ini kami putuskan tidak sarapan pagi di hotel. Rencananya kami akan makan jam 11 saja, sebelum berangkat ke bandara. Berdasarkan cerita yang ditempel disamping pintu lift, Pad Thai di restaurant hotel ini adalah yang terbaik. Maka kami pun ingin makan siang di hotel, mencoba makanan terbaik mereka. Sambil menunggu jam sebelas, kami berjalan-jalan ke Khaosan Street. Itu jalan Jaksa-nya Jakarta. Tempat para turis backpackers menginap. Memang sepanjang jalan terlihat turis-turis yang membawa koper atau backpack mereka. Selain itu dijalan ini tersedia berbagai toko yang menjual berbagai kebutuhan seperti baju, mini market, toko cinderamata, toko telepon, biro perjalanan, dll. Semua ada deh... Ini hari keempat dari perjalanan 2 minggu kami dan Bangkok adalah kota dimana kami akan jalan-jalan hari ini.
Hari ini kami bangun tidak terlalu pagi. Tapi langsung mandi dan siap-siap untuk sarapan pagi yang didapat dari hotel. Hari sudah menunjukkan pukul 9 pagi ketika kami turun dan sarapan pagi di restaurant halal di hotel itu. Untuk sarapan kami harus membayar karena kamar yang kami pesan tidak termasuk sarapan. Jenis sarapannya bermacam-macam, mulai dari sarapan pagi ala barat sampai makanan Thailand. Sambil sarapan, kami membahas kemana kami akan jalan hari ini. Seperti hari-hari sebelumnya, kami sudah berbekalkan peta Bangkok dan buku Lonely Planet Southeast Asia on a Shoestring. Selain itu kami juga sempat berdiskusi dengan seorang karyawan agen wisata yang ada di hotel itu. Dia menganjurkan kami untuk menyaksikan pertunjukan Siam Niramit. Setelah kami setujui dan keluar uang sebesar 1900 Bath untuk 2 buah tiket, kami memulai perjalanan kali ini. Perjalanan pertama kami adalah Grand Palace & The Temple of Emerald Budha. Untuk mencapai tempat ini kami berencana menggunakan Boat/River Taxi yang dermaganya berada tidak jauh (kurang lebih 1 km) dari hotel kami. Di tengah perjalanan menuju dermaga, kami berhenti sejenak di Fort Phra Sumen. Benteng ini berada ditepi sungai ChaoPhraya. Potret-potret sejenak di Fort ini dan melanjutkan perjalanan menuju dermaga. Dermaga ini dapat dicapai dari 2 jalan. Jalan yang pertama melalui sebuah taman yang terletak disamping Fort Phra Sumen atau dari sebuah jalan kecil mirip gang sekitar 100 m setelah taman. Untuk naik Boat kami harus mengeluarkan uang sebesar 18 Bath/orang. Kami naik dari Dermaga Phra Ar Thit (N13) dan turun di Dermaga Maharat (N9). Dari dermaga kami perlu berjalan kaki lagi sekitar 500 m untuk mencapai Grand Palace. This is our third day on our vacation...
Hari ini kami bangun cukup siang. Rasa lelah karena berjalan seharian kemarin membuat kami memutuskan untuk tidur lebih lama. Malam sebelumnya, kami sudah merapikan barang bawaan kami, karena hari ini kami akan ke Bangkok, Thailand. Untuk perjalanan hari ini, kami cukup bingung, antara pergi ke Cu Chi Tunnel atau tetap berkeliling kota untuk melihat tempat yang belum kami kunjungi kemarin. Akhirnya kami putuskan untuk berkeliling kota saja. Karena kami takut kami tidak sampai tepat waktu di airport jika kami pergi ke Cu Chi Tunnel. So...Cu Chi Tunnel ada di daftar kunjungan kami berikutnya jika kami punya rejeki untuk kembali ke tempat ini Setelah sarapan, check out dan menitipkan barang di hotel, kami melanjutkan keliling kota. Tujuan kami adalah Ho Chi Minh Museum and Hard Rock Cafe. Hari ini kegiatan kami penuh dengan mengunjungi berbagai tempat. Karena kami tinggal di pusat kota dan ternyata HCMC tidaklah terlalu luas, maka kami memutuskan untuk berjalan kaki mengunjungi tempat-tempat wisata yang disarankan. Bermodalkan buku lonely planet southeast asia on a shoestring dan peta gratisan yang didapatkan di bandara waktu kami tiba, kami jalan pagi itu. Oh ya...hotel kami sudah termasuk sarapan pagi. Tujuan pertama kami adalah Reunification Palace. Setelah bertanya arah yang benar menuju tempat itu kami pun berjalan. Sampai diujung jalan, kami melihat sebuah taman dengan pohon-pohon besar dan banyak orang berkumpul dan berkegiatan...benar-benar pemandangan sebuah taman yang selayaknya... Disini bisa ditemukan anak muda belajar bersama, sekelompok pria yang berkumpul dan menjemur burung-burung peliharaan, seorang kakek berlatih taichi (ternyata gerakannya sama dengan yang saya pelajari ), dll. Selain pepohonan, taman ini juga dipenuhi dengan bungan teratai beraneka warna. Di ujung taman ada sebuah taman lain yang dipisahkan oleh jalan. Taman yang satu ini sepertinya memang dibikin untuk kegiatan olahraga karena banyak garis-garis yang berbentuk lapangan badminton atau lapangan lainnya. Di ujung taman dan dipisahkan oleh jalan adalah bagian belakang dari Reunification Palace. Kami harus berjalan memutar 1 blok maka akan tiba dibagian depan dari tempat ini. Tiket masuk 15000 VND/orang dan brosur seharga 10000 VND. Pada saat kami kunjungi 1000 IDR=+- 2000 VND. Ditempat ini kita dapat melihat-lihat ruangan yang dipakai oleh presiden VN dan juga cerita-cerita tentang Vietnam. Perjalanan yang sudah direncanakan sejak bulan Agustus 2009 ini adalah mengunjungi tempat-tempat yang saya belum pernah kunjungi. Jadilah Wira & saya memutuskan perjalanan kali ini mengunjungi Vietnam, Cambodia, Thailand dan Malaysia. Di Vietnam kami akan mengunjungi Ho Chi Minh City/Saigon. Sementara di Cambodia, kami akan mengunjungi Phnom Penh dan Siem Reap. Bangkok dan KL adalah tujuan untuk Thailand dan Malaysia. Sebenarnya di Malaysia, kami berharap dapat mengunjungi tempat yang belum kami kunjungi disana. Tiket perjalanan menggunakan Air Asia dan hotel pun sudah dipesan ketika kami memesan tiket pesawat terbang. Tapi untuk tiket pulang, kami memutuskan untuk naik KLM. Hari ini kami memulai perjalanan kami. Tujuan pertama kami adalah Ho Chi Minh City/Saigon, Vietnam. Kami menggunakan maskapai Air Asia Jakarta-Saigon. Pesawat kami mengalami penundaan, yang sebelumnya direncanakan berangkat pukul 16:35 WIB menjadi 17:55 WIB. Berita mengenai penundaan ini sudah kami ketahui sejak malam sebelum keberangkatan. Sementara menunggu untuk boarding, kami duduk-duduk si Starbucks Coffee. Saya memesan menu favorit saya greentea frappucino dan tuna sandwich. Sedangkan menu Wira adalah club sandwich dan peppermint mocha. Sayangnya di Starbucks Coffee tidak tersedia layanan wi-fi. Sudah lama tidak posting disini. Padahal ada beberapa hal yang pengen ditulis. Sekarang kita mulai lagi deh....
Tempat makan kali ini terletak di jalan akses tol Karawang Barat. Tepatnya di depan perumahan Resinda. Tempat makan ini dinamakan MEIJI FOODCOURT. Makanan yang dijual disana seperti judulnya adalah sate. Disini dijual sate ayam dan sate kambing. Selain itu ada juga sop kambing/ayam. Warung sate madura Pak Nur buka setiap hari mulai dari jam 4 sore dan tutup bila dagangan sudah habis. Apa istimewanya sate ditempat ini? Sate kambingnya empuk dan tidak bau 'mbek'. Begitu juga dengan daging sop-nya. Begitu juga dengan sate ayamnya. Kalo sop ayam belum pernah saya cobain. Harga makanan disini pun cukup terjangkau. Harga sate ayam Rp. 10.000/porsi, sate kambing Rp. 13.000/porsi dan sop kambing Rp. 10.000/porsi. Di MEIJI FOODCOURT banyak juga jenis makanan lainnya seperti nasi uduk (yang ini enak juga), sate maranggi, dll. Untuk warung sate madura Pak Nur saya memberikan 4 bintang. Silakan dicoba kalo mampir di Karawang. Mmmmhhhh... mungkin bingung dengan judul diatas. Comset itu kependekan dari combro setan. Kenapa namanya mesti begitu? Bukan karena combro ini dijual di kuburan kok, tetapi karena rasa combro ini yang sangat pedas. Bisa bikin kuping 'budek' saking pedasnya tapi bikin pengen lagi. Combro ini seperti combro lainnya berisi oncom yang dibungkus dengan singkong parut dan berbentuk bulat. Tetapi selain oncom, terdapat juga gilingan cabe rawit sebagai campurannya. Cabe rawit ini lah yang menyebabkan istilat 'setan' muncul :) Ukuran combro ini berdiameter 1,5-2 cm.
Comset ini dijual di tukang gorengan yang berjualan di jalan Tambakbaya (samping SD Karawang Kulon). Satu buah comset harganya Rp. 600. Tukangnya cuma jualan di sore hari saja (belum sempet ditanya jam berapa pastinya, ntar di update lagi deh). Makanan ini cocok untuk orang-orang yang suka dengan makanan yang pedas dan bikin kuping 'budek'... Apakah ini makanan khas Karawang? saya sendiri kurang tahu, karena baru disini saya menemukan comset. Oh ya...ada dua tempat yang jualan comset ini, tapi yang satu lagi belum ketemu tempatnya...ntar di update lagi ya kalo sudah ketemu :D |
Categories
All
Blog WalkingArchives
July 2024
|